Soal Ukom Rekam Medis 2024

soal ukom rekam medis

Soal ukom rekam medis atau soal uji kompetensi jurusan rekam medis menjadi topik bahasan kali ini. Kami sajikan kumpulan prediksi ukom rekam medis beserta jawaban dan pembahasan. Kami juga memberikan akses latihan try out ukom untuk D3, D4, dan S1  secara GRATIS (Di khir postingan). Semoga kamu yang menyimak ini lulus dengan predikat perekam medis kompeten.

PENTING!

  1. Ada 35 contoh Soal ukom rekam medis yang kami tampilkan dibawah ini (Kunci Jawaban & Pembahasan).
  2. Di AKHIR POSTINGAN, silahkan mencoba 5 PAKET (akan terus bertambah) simulasi latihan tryout rekam medis (tiap paket berbeda soal) GRATIS!

Berikut contoh-contoh soal ukom rekam medis. Untuk hasil yang maksimal, selalu pantau website kami dan lakukan latihan tryout ukom yang terbaru!

Bacaan Lainnya

A. Kumpulan Soal UKOM Rekam Medis

SOAL 1. Menurut Donadebian, yang dimaksud dengan standar struktur adalah …

a. proses kegiatan pokok

b. hasil yang diharapkan

c. informasi persyaratan manusia

d. jawaban A+B+C salah

e. jawaban A+B betul

JAWABAN: e. jawaban A+B betul

Pembahasan:

Peningkatan kualitas pelayanan kesehatan perlu dilakukan untuk memenuhi harapan pasien. Kualitas pelayanan itu sendiri meliputi kualitas struktur, kualitas proses dan kualitas hasil (Donabedian, 1968).

SOAL 2. BTO pada sebuah Rumah Sakit Panjang Sehat 3/17, jika diubah dalam bentuk persentase menjadi:

a. 46,17 %

b. 64,70 %

c. 17,70 %

d. 17,84 %

e. 17,64 %

JAWABAN: e. 17,64 %

PEMBAHASAN:

(3/17) * 100 % = 17, 64 %

SOAL 3. Nilai ujian statistik 10 mahasiswa sebagai berikut 70,50,80,75,70,60,65,80,70,85. Berapa nilai median dari nilai-nilai ujian tersebut?

a. 50

b. 60

c. 70

d. 75

e. 80

JAWABAN: c. 70

PEMBAHASAN:

Nilai Median = 50,60,65,70,70,70,75, 80,80,85 adalah nilai tengah dari sebuah data tersebut. Ada 10 jadi diantara suku ke 5 dan 6 (70 +70)/2 adalah 70.

SOAL 4. Jumlah dari semua hari pelayanan pasien rawat inap setiap harinya dalam periode yang ditentukan, disebut dengan …

a. Lama pasien dirawat

b. Hari perawatan

c. Total lama dirawat

d. Total hari perawatan

e. Discharge

JAWABAN: c. Total lama dirawat

PEMBAHASAN:

  • LAMA RAWAT: Lama dirawat atau kadang disebut lama rawat adalah istilah yang menunjukkan berapa hari seorang pasien dirawat pada satu episode rawat inap.
  • HARI PERAWATAN: Hari Perawatan menunjukkan banyaknya beban merawat pasien dalam suatu periode. Dalam kata lain merupakan jumlah pasien yang dirawat pada suatu periode. Hari perawatan menggunakan satuan hari pasien.

SOAL 5. Jika seorang pasien masuk rawat inap di rumah sakit tanggal 27 Maret 2011, dan keluar pada tanggal 8 April 2011. Maka lama dirawat pasien tersebut adalah …

a. 10 hari 

b. 11 hari 

c. 12 hari

d. 13 hari

e. 14 hari

JAWABAN: c. 12 hari

PEMBAHASAN:

tabel soal ukom rekam medis nomor 5

SOAL 6. Pasien Angga pindah dari VIP ke bangsal A pada tanggal 11 April 2011 jam 08.00 WIB. Kemudian pada hari yang sama jam 17.00 WIB pasien tersebut pindah ke bangsal B. jika bangsal A melakukan sensus jam 23.00 WIB, maka status pasien Angga tercatat sebagai:

a. Pasien bangsal A

b. Pasien bangsal VIP

c. Pasien pindahan dari bangsal B

d. Pasien pindahan dari VIP dan dipindah ke bangsal B

e. Pasien yang masuk dan keluar pada hari yang sama.

JAWABAN: d. Pasien pindahan dari VIP dan dipindah ke bangsal B

PEMBAHASAN:

  • Pasien dipindahkan adalah jumlah pasien yang keluar dari suatu ruang rawat inap lalu pindah ke ruang rawat inap yang lain pada satu rumah sakit yang sama.
  • Pasien Pindahan adalah jumlah pasien masuk ke suatu ruang rawat inap yang berasal dari suatu ruang Rawat inap lain pada satu rumah sakit yang sama.

SOAL 7. Angka yang menunjukkan persentase tempat tidur yang digunakan dalam suatu periode disebut …

a. Average Length of Stay 

b. Bed Occupancy Ratio 

c. Turn Over Interval

d. Bed Turn Over

e. Inpatient

JAWABAN: b. Bed Occupancy Ratio 

PEMBAHASAN:

BOR (Bed Occupancy Ratio) = Angka penggunaan tempat tidur.

  • BOR adalah the ratio of patient service days to inpatient bed count days in a period under consideration (Huffman. 1994)
  • BOR adalah prosentase pemakaian tempat tidur pada satuan waktu tertentu (Depkes RI. 2005, Kementerian Kesehatan 2011).
  • Indikator ini memberikan gambaran tinggi rendahnya tingkat pemanfaatan tempat tidur rumah sakit. Nilai parameter BOR yang ideal adalah antara 60-85% (Depkes RI. 2005, Kementerian Kesehatan 2011).

SOAL 8. Rumah sakit Anugerah Husada di bangsal A memiliki kapasitas 35 tempat tidur. Jika Hari perawatan 120 pasien. Maka BOR bangsal A pada Februari tahun 2020, yaitu …

a. 11,82 %

b. 51,5 %

c. 56,9 %

d. 13,2 %

e. 82,15 %

JAWABAN: a. 11,82 %

PEMBAHASAN:

Rumus BOR = (Jumlah hari perawatan rumah sakit / (Jumlah tempat tidur x Jumlah hari dalam satu periode)) X 100%

= (120/(35 x 29)) x 100 %

= 11,82 %

SOAL 9. Yang dimaksud dengan avLOS adalah …

a. Rata-rata jumlah hari sebuah tempat tidur (TT) tidak terisi.

b. Angka yang menunjukkan tingkat penggunaan sebuah TT selama satu tahun.

c. Rata-rata jumlah pasien yang menggunakan setiap TT dalam tahun yg bersangkutan.

d. Angka yang menunjukkan rata-rata lamanya seorang pasien dirawat.

e. Persentase tempat tidur yg digunakan dalam satu tahun.

JAWABAN: d. Angka yang menunjukkan rata-rata lamanya seorang pasien dirawat.

PEMBAHASAN:

AVLOS (Average Length of Stay) = Rata-rata lamanya pasien dirawat

  • AVLOS adalah the average hospitalization stay of inpatient discharged during the period under consideration (Huffman. 1994).
  • AVLOS adalah rata-rata lama rawat seorang pasien (Depkes RI. 2005, Kementerian Kesehatan 2011).
  • Indikator ini disamping memberikan gambaran tingkat efisiensi, juga dapat memberikan gambaran mutu pelayanan, apabila diterapkan pada diagnosis tertentu dapat dijadikan hal yang perlu pengamatan yang lebih lanjut. Secara umum nilai AVLOS yang ideal antara 6-9 hari (Depkes RI. 2005, Kementerian Kesehatan 2011).

SOAL 10. Angka TOI menunjukkan …

a. Rata-rata jumlah hari sebuah tempat tidur (TT) tidak terisi dalam suatu periode.

b. Angka yang menunjukkan tingkat penggunaan sebuah TT selama satu tahun.

c. Rata-rata jumlah pasien yang menggunakan setiap TT dalam tahun yg bersangkutan.

d. Angka setahun yang menunjukkan rata-rata lamanya seorang pasien dirawat.

e. Persentase tempat tidur yg digunakan dalam satu tahun.

JAWABAN: a. Rata-rata jumlah hari sebuah tempat tidur (TT) tidak terisi dalam suatu periode.

PEMBAHASAN:

TOI (Turn Over Interval) = Tenggang perputaran tempat tidur

  • TOI adalah rata-rata hari dimana tempat tidur tidak ditempati dari telah diisi ke saat terisi berikutnya (Depkes RI. 2005, Kementerian Kesehatan 2011).
  • Indikator ini memberikan gambaran tingkat efisiensi penggunaan tempat tidur. Idealnya tempat tidur kosong tidak terisi pada kisaran 1-3 hari (Depkes RI. 2005, Kementerian Kesehatan 2011).

SOAL 11. Rata-rata jumlah pasien yang menggunakan setiap tempat tidur dalam suatu periode disebut …

a. BOT

b. LOS

c. AvLOS

d. TOI

e. BTO

JAWABAN: e. BTO

PEMBAHASAN:

BTO (Bed Turn Over) = Angka perputaran tempat tidur

  • BTO adalah the net effect of changed in occupancy rate and length of stay (Huffman. 1994).
  • BTO adalah frekuensi pemakaian tempat tidur pada satu periode, berapa kali tempat tidur dipakai dalam satu satuan waktu tertentu (Depkes RI. 2005, Kementerian Kesehatan 2011).
  • Idealnya dalam satu tahun, satu tempat tidur rata-rata dipakai 40-50 kali (Depkes RI. 2005, Kementerian Kesehatan 2011).

SOAL 12. Jika di rumah sakit Anugerah Husada jumlah pasien yang keluar pada tahun 2010 sebanyak 3230 pasien, dan jumlah tempat tidur (TT) yang siap pakai 170, maka ratarata jumlah pasien yang menggunakan setiap TT pada tahun 2010 tersebut adalah …

a. 16 kali

b. 17 kali

c. 18 kali

d. 19 kali

e. 30 kali

JAWABAN: d. 19 kali

PEMBAHASAN:

Rumus BTO = Jumlah pasien keluar (hidup + mati) / Jumlah tempat tidur

= 3230/170

= 19 kali

SOAL 13. Angka kematian yang menunjukkan proporsi seluruh pasien rawat inap yang meninggal setelah mendapat perawatan lebih dari atau sama dengan 48 jam dalam periode tertentu, disebut …

a. Gross death rate

b. Net death rate.

c. Normal tissue removal rate.

d. Post operasi infection rate.

e. <48 death rate

JAWABAN: b. Net death rate

PEMBAHASAN:

NDR (Net Death Rate)

  • NDR adalah angka kematian 48 jam setelah dirawat untuk tiap-tiap 1000 penderita keluar (Depkes RI. 2005, Kementerian Kesehatan 2011). Indikator ini memberikan gambaran mutu pelayanan di rumah sakit.
  • Nilai NDR yang dianggap masih dapat ditolerir adalah kurang dari 25 per 1000 (Kementerian Kesehatan 2011).

Rumus NDR = (Jumlah pasien mati > 48 jam / Jumlah pasien keluar (hidup + mati)) X 1000 permil.

SOAL 14. Tingkat kematian bayi adalah banyaknya kematian bayi (sebelum umur satu tahun) yang terjadi pada kelahiran per 1000 bayi. Merupakan cara pengukuran yang dipergunakan khusus untuk menentukan tingkat kematian bayi. Indikator tersebut adalah…

a. Fetal death rate

b. Infant Morbidity rate

c. Infant Mortality rate 

d. Neonatal Mortality rate

e. Perinatal Mortality rate

JAWABAN: c. Infant Mortality rate 

PEMBAHASAN:

Infant Mortality rate adalah Tingkat kematian bayi adalah banyaknya kematian bayi (sebelum umur satu tahun) yang terjadi pada kelahiran per 1000 bayi. Merupakan cara pengukuran yang dipergunakan khusus untuk menentukan tingkat kematian bayi. IMR biasanya dijadikan indikator dalam pengukuran kesejahteraan penduduk.

Rumus: IMR= (D/P) x 1.000

Keterangan:

D= jumlah kematian bayi sebelum umur satu tahun

P= jumlah kelahiran hidup dalam waktu yang sama

SOAL 15. Jika di Rumah Sakit Anugerah Husada pada bulan Maret 2011 ada 85 pasien spesialis Gigi, dengan total seluruh pasien pelayanan spesialis 920, maka persentase pelayanan spesialis gigi pada bulan tersebut, yaitu …

a. 7,4 % 

b. 2,94 % 

c. 9,42 %

d. 9,24 %

e. 10,4 %

JAWABAN: d. 9,24 %

PEMBAHASAN:

Presentase pelayanan = (jumlah pelayanan tertentu/jumlah pelayanan seluruh) x 100 %

= (85/920)

= 9,24%

SOAL 16. Jika diketahui data tahun 2010 sebagai berikut:

  • Jumlah pasien keluar hidup 3985 orang
  • Jumlah pasien keluar mati 245 (meninggal sebelum mendapatkan perawatan 48 jam 189 orang)
  • Total hari perawatan 35640
  • Jumlah tempat tidur yang siap pakai 120 buah

Nilai O (Occupied beds/ rerata tempat tidur terpakai) pada tahun 2010, yaitu :

a. 989 

b. 962 

c. 974

d. 279

e. 297

JAWABAN: e. 297

PEMBAHASAN:

O = Hari perawatan / jumlah TT

= 35640/120

= 297

SOAL 17. Jika diketahui data tahun 2010 sebagai berikut:

  • Jumlah pasien keluar hidup 3985 orang,
  • Jumlah pasien keluar mati 245 (meninggal sebelum mendapatkan perawatan 48 jam 189 orang),
  • Total hari perawatan 35640
  • Jumlah tempat tidur yang siap pakai 120 buah

Nilai BOR pada tahun 2010, yaitu …

a. 82,36 % 

b. 81,37 % 

c. 71,36 %

d. 72,36 %

e. 80,36 %

JAWABAN: b. 81,37 %

Pembahasan: 

Rumus BOR = (Jumlah hari perawatan rumah sakit / (Jumlah tempat tidur x Jumlah hari dalam

satu periode)) X 100%

= (35640/ (120 x 365)) x100 %

= 81,369%

SOAL 18. Jika diketahui data tahun 2010 sebagai berikut :

  • Jumlah pasien keluar hidup 3985 orang,
  • Jumlah pasien keluar mati 245 (meninggal sebelum mendapatkan perawatan 48 jam 189 orang),
  • Total hari perawatan 35640
  • Jumlah tempat tidur yang siap pakai 120 buah

Lamanya rata-rata tempat tidur kosong pada tahun 2010 tersebut, yaitu :

a. 1 hari 

b. 2 hari 

c. 3 hari

d. 4 hari

e. 5 hari

JAWABAN: b. 2 hari

PEMBAHASAN:

Rumus TOI = ((Jumlah tempat tidur X Periode) – Hari perawatan) / Jumlah pasien keluar (hidup + mati)

= (120 x 365) – 35640)/ (3985 +245)

= 1,92 hari dibulatkan 2 hari

SOAL 20. Jika diketahui data tahun 2010 sebagai berikut:

  • Jumlah pasien keluar hidup 3985 orang
  • Jumlah pasien keluar mati 245 (meninggal sebelum mendapatkan perawatan 48 jam 189 orang),
  • Total hari perawatan 35640
  • Jumlah tempat tidur yang siap pakai 120 buah

BTO pada periode tahun 2010, yaitu …

a. 31 kali 

b. 32 kali 

c. 33 kali

d. 34 kali

e. 35 kali

JAWABAN: e. 35 kali

PEMBAHASAN:

Rumus BTO = Jumlah pasien keluar (hidup + mati) / Jumlah tempat tidur

= 4230/120

= 35, 25 kali dibulatkan 35 kali

SOAL 21. Jika diketahui data tahun 2010 sebagai berikut:

  • Jumlah pasien keluar hidup 3985 orang
  • Jumlah pasien keluar mati 245 (meninggal sebelum mendapatkan perawatan 48 jam 189 orang)
  • Total hari perawatan 35640
  • Jumlah tempat tidur yang siap pakai 120 buah

NDR pada tahun 2010 tersebut yaitu …

a. 2,52 % 

b. 3,52 % 

c. 2,50 %

d. 3,50 %

e. 4,46 %

JAWABAN: e. 4,46 %

PEMBAHASAN:

Rumus NDR = (Jumlah pasien mati > 48 jam / Jumlah pasien keluar (hidup + mati)) X 1000 Permil

= (189/4230) x 100 % diminta dalam persen

= 4,46 %

SOAL 22. Angka kematian yang menunjukkan proporsi seluruh pasien rawat inap yang meninggal dalam periode waktu tertentu disebut:

a. Gross death rate

b. Net death rate

c. Normal tissue removal rate

d. Post operasi infection rate

e. Postoperative infection rate

JAWABAN: a. Gross death rate

PEMBAHASAN:

GDR adalah angka kematian umum (general) untuk setiap 1000 penderita keluar (Depkes RI. 2005, Kementerian Kesehatan 2011).

Nilai GDR seyogyanya tidak lebih dari 45 per 1000 penderita keluar (Kementerian Kesehatan 2011).

SOAL 22. Salah satu kode diagnosis untuk tuberkulosis paru adalah A15.0. Kode A15.0 dalam ICD-10 volume 1 tercantum sebagai berikut:

Untuk diagnosis tuberkulosis paru yang ditegakkan dengan pemeriksaan apakah kode A15.0 digunakan?

a. Tuberkulosis paru yang ditegakkan dengan pemeriksaan darah

b. Tuberkulosis paru yang ditegakkan dengan pemeriksaan foto rontgen paru

c. Tuberkulosis paru yang ditegakkan dengan pemeriksaan biopsi jaringan paru

d. Tuberkulosis paru yang ditegakkan dengan pemeriksaan bakteri tahan asam (BTA)

e. Tuberkulosis paru yang ditegakkan dengan pemeriksaan pembiakan kuman dari jaringan paru

JAWABAN: e. Tuberkulosis paru yang ditegakkan dengan pemeriksaan pembiakan kuman dari jaringan paru

PEMBAHASAN:

Dalam program pengendalian tubrculosis, diagnosis ditegakkan melalui pemeriksaan sputum secara mikroskopis langsung yang diambil 3 kali berturut-turut : Sewaktu-Pagi-Sewaktu (SPS). Pemeriksaan 3 spesimen (SPS) sputum secara mikroskopis langsung menjadi pilihan karena nilainya setara dengan pemeriksaan sputum secara kultur atau biakan. Pemeriksaan kultur memerlukan waktu lebih lama (paling cepat sekitar 6 minggu) dan mahal.

SOAL 23. Arti singkatan NOS dalam ICD-10, yaitu …

a. Tidak ada keterangan lebih lanjut , tidak dirinci, lebih teliti

b. Tidak diketahui penyebabnya

c. Tidak ada keluhan

d. Tidak ada obatnya

e. Tidak ada kelainan

JAWABAN: a. Tidak ada keterangan lebih lanjut , tidak dirinci, lebih teliti

PEMBAHASAN:

NOS (Not Otherwise Specified). “NOS” Ini adalah singkatan dari “Not Otherwise Specified”, atau “Unspecified” Adanya “NOS” mengharuskan pengkode (coder) membaca lebih teliti lagi agar tidak melakukan salah pilih nomor kode yang diperlukan.

SOAL 24. Nilai ALOS apabila lama rawatnya 6744 hari Rumah Sakit Sejahtera Triwulan III Tahun 2014 adalah …

A. 7 hari

B. 9 hari

C. 11 hari

D. 6 hari

E. 10 hari

JAWABAN: D. 6 hari

PEMBAHASAN:

Rumus AVLOS = Jumlah lama dirawat / Jumlah pasien keluar (hidup + mati)

= (6744/ (1100 +12)

= (6744/1112)

= 6,06

= 6 hari

SOAL 25. Nilai BTO Rumah Sakit Sejahtera Triwulan III Tahun 2014 adalah …

A. 9 kali 

B. 7 kali 

C. 8 kali 

D. 6 kali 

E. 10 kali

JAWABAN: A. 9 kali

PEMBAHASAN:

Rumus BTO = Jumlah pasien keluar (hidup + mati) / Jumlah tempat tidur

= 1112/120

= 9,26

= 9 kali

SOAL 26. Nilai TOI Rumah Sakit Sejahtera Triwulan III Tahun 2014 adalah

A. 5 hari

B. 3 hari

C. 4 hari

D. 1 hari

E. 2 hari

JAWABAN: D. 1 hari

PEMBAHASAN:

Rumus TOI = ((Jumlah tempat tidur X Periode) – Hari perawatan) / Jumlah pasien keluar (hidup + mati)

= ((120 x 92 hari) – 9600) / 1112

= 1,29 hari

= 1 hari

SOAL 27. Nilai NDR Rumah Sakit Sejahtera Triwulan III Tahun 2014 adalah

A. 0,72%

B. 0,73%

C. 0,74%

D. 0,75%

E. 0,79%

JAWABAN: A. 0,72%

PEMBAHASAN:

Rumus NDR = (Jumlah pasien mati > 48 jam / Jumlah pasien keluar (hidup + mati)) X 1000 permil

= (8/1112) x 100 % (minta dalam persen)

= 0,719

=0,72 %

SOAL 28. Nilai GDR Rumah Sakit Sejahtera Triwulan III Tahun 2014 adalah

A. 0,1 %

B. 8 %

C. 7 %

D. 1 %

E. 11 %

JAWABAN: D. 1 %

PEMBAHASAN:

Rumus GDR = (Jumlah pasien mati seluruhnya / Jumlah pasien keluar (hidup + mati)) X 1000 permil

= (12/1112) x 100 % ( minta dalam persen)

= 1, 07 %

= 1 %

SOAL 29. Sebuah rumah sakit dengan nilai BTO 15 pasien dalam 1 bulan, rata-rata setiap pasien menempati TT selama 2 hari. Kondisi tersebut kemungkinan besar dapat mempengaruhi keselamatan pasien. Sebutkan salah satu statistik keselamatan pasien untuk kondisi tersebut

A. Angka Kejadian Infeksi Nosokomial

B. Angka pasien Dekubitus

C. Angka Kejadian Infeksi dengan jarum infus

D. Angka Kejadian penyulit/infeksi karena Transfusi Darah

E. Angka Infeksi Luka Operasi

JAWABAN: A. Angka Kejadian Infeksi Nosokomial

PEMBAHASAN:

Semakin tinggi angka BTO berarti semakin banyak pasien yang menggunakan tempat tidur yang tersedia secara bergantian. Hal ini tentu merupakan kondisi yang menguntungkan bagi pihak rumah sakit karena tempat tidur yang tersedia tidak “menganggur” dan menghasilkan pemasukan untuk pihak rumah sakit. Namun bisa dibayangkan bila dalam satu bulan tempattidur digunakan oleh 15 pasien, berarti rata-rata setiap pasien menempati tempat tidur tersebut selama 2 hari dan tidak ada hari dimana tempat tidur tersebut kosong. Ini berarti beban kerja tim perawatan sangat tinggi dan tempat tidur tidak sempat dibersihkan karena terus digunakan pasien secara bergantian, kondisi ini mudah menimbulkan ketidakpuasan pasien, bisa mengancam keselamatan pasien, bisa menurunkan kinerja kualitas medis dan bisa meningkatkan kejadian infeksi nosokomial karena tempat tidur tidak sempat dibersihkan atau disterilkan. Jadi dibutuhkan angka BTO yang ideal dari aspek medis, pasien, dan manajemen rumah sakit.

SOAL 30. Dalam perhitungan statistik kematian di rumah sakit terdapat toleransi 25 kematian dari 1000 penderita keluar baik hidup maupun mati. sebutkan statistik kematian yang dimaksud

A. Gross Autopsy Rate

B. Gross Death Rate

C. Net Death Rate

D. Net Autopsy Rate

E. Fetal Death Rate

JAWABAN: C. Net Death Rate

PEMBAHASAN:

  • NDR adalah angka kematian 48 jam setelah dirawat untuk tiap-tiap 1000 penderita keluar (Depkes RI. 2005, Kementerian Kesehatan 2011). Indikator ini memberikan gambaran mutu pelayanan di rumah sakit.
  • Nilai NDR yang dianggap masih dapat ditolerir adalah kurang dari 25 per 1000 (Kementerian Kesehatan 2011).

SOAL 31. Dalam perhitungan statistik kematian di rumah sakit terdapat toleransi 45 kematian dari 1000 penderita keluar baik hidup maupun mati. sebutkan statistik kematian yang dimaksud …

A. Gross Autopsy Rate

B. Net Death Rate

C. Net Autopsy Rate

D. Fetal Death Rate

E. Gross Death Rate

JAWABAN: E. Gross Death Rate

PEMBAHASAN:

  • GDR adalah angka kematian umum untuk setiap 1000 penderita keluar (Depkes RI. 2005, Kementerian Kesehatan 2011).
  • Nilai GDR seyogyanya tidak lebih dari 45 per 1000 penderita keluar (Kementerian Kesehatan 2011).

SOAL 32. Pada UNIT RM di RS ”sayang asih” setelah dilakukan analisis kuantitatif ditemukan 64 % rekam medis tidak lengkap. Penyimpanan untuk rekam medis yang tidak lengkap dapat dengan berbagai cara. Menurut saudara cara mana yang paling mudah dalam menyimpan dan mencari kembali untuk rekam medis yang belum lengkap?

A. Rekam medis disimpan langsung pada tempat penyimpanan dan sesuai dengan nomornya

B. Rekam medis di simpan di masing-masing ruangan dokter yang akan melengkapinya

C. Rekam medis disimpan di ruang komite medis dan disusun berdasarkan alphabet

D. Disimpan di tempat khusus dan disusun berdasarkan nomor rekam medis

E. Disimpan di tempat khusus dan disusun berdasarkan nama petugas

JAWABAN: E. Disimpan di tempat khusus dan disusun berdasarkan nama petugas

PEMBAHASAN:

Rekam Medis seyogyanya dikembalikan dalam waktu 1 x 24 jam setelah pasien mendapatkan pelayanan. Rekam medis harus di tata kembali oleh assembling sesuai urutan yang sudah ditentukan. Rekam medis yang belum lengkap sebaiknya ditaruh ditempat khusus sesuai dengan petugas yang bertanggung jawab di ruangan (DPJP dan PPJP). Setelah dikumpukan petugas assembling konfirmasi kepada (DPJP dan PPJP) untuk melengkapi kekurangan kuantitatif formulir rekam medis.

SOAL 33. Penyelenggaraan pelayanan di fasilitas kesehatan mempersiapkan rekam medis setiap dibutuhkan dan harus dapat diambil dengan cepat dan tepat, oleh karena itu harus ada sarana untuk rekam medis yang keluar ada informasinya. Fasilitas apa yang digunakan setiap rekam medis yang keluar dari raknya baik untuk rawat jalan maupun untuk rawat inap?

A. Bon peminjaman

B. Outguide

C. Guide

D. KIUP

E. KIB

JAWABAN: B. Outguide

PEMBAHASAN:

Petunjuk Keluar (Out Guide/kartu pinjam/Tracer) adalah suatu alat yang penting untuk mengawasi keluarnya RM dari tempat penyimpanan yang biasanya diletakan sebagai pengganti pada tempat berkas rekam medis di rak penyimpanan.

SOAL 34. Rumah Sakit xyz saat ini sedang menyusun strategi bisnis, maka dilakukan analisis SWOT termasuk untuk pelayanan rekam medis. Ternyata di unit rekam medis saat ini tidak memiliki tenaga yang lulusan D3 rekam medis. Fakta tersebut merupakan kategori apa dalam analisis SWOT?

a. Peluang

b. Ancaman

c. Kekuatan

d. Kelemahan

e. Pendorong Keberhasilan

JAWABAN: d. Kelemahan

PEMBAHASAN:

Analisis SWOT mengatur kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman utama Anda ke dalam daftar yang terorganisir dan biasanya disajikan dalam bilah kisi-kisi yang sederhana.

  • Strengths (kekuatan) dan Weaknesses (kelemahan) adalah berasal dari internal perusahaan Anda. hal-hal yang dapat Anda kontrol dan dapat berubah. Contohnya termasuk siapa yang ada di tim Anda, paten dan properti intelektual Anda, dan lokasi Anda.
  • Opportunities (peluang) dan Threats (ancaman) adalah hal eksternal yang mempengaruhi bisnis atau hal-hal yang terjadi di luar perusahaan Anda pada pasar yang lebih besar. Anda dapat memanfaatkan peluang dan melindungi dari ancaman, tetapi Anda tidak dapat mengubahnya. Contohnya termasuk pesaing, harga bahan baku, dan tren belanja pelanggan.

SOAL 35. Anda sebagai Petugas rekam medis, untuk urusan kepengurusan visum at repertum. Permintaan pembuatan visum et repertum adalah dari pihak kepolisian terhadap pasien yang terkait dengan hukum. Visum et repertum harus terisi dengan lengkap sesuai dengan keadaan pasien yang sebenarnya. Dalam hal ini kita bekerjasama dengan profesi apa agar informasi tepat dan benar?

A. Semua dokter

B. Dokter yang merawat pasien 

C. Semua dokter IGD

D. Dokter forensik

E. dokter spesialis

JAWABAN: D. Dokter forensik

PEMBAHASAN:

Visum et Repertum = Keterangan yang dibuat dokter atas permintaan penyidik yang berwewenang mengenai hasil pemeriksaan medis terhadap manusia, hidup maupun mati ataupun bagian/diduga bagian tubuh manusia , berdasarkan keilmuan dan di bawah sumpah untuk kepentingan peradilan.keterangan tertulis yang dibuat oleh dokter dalam ilmu kedokteran forensik.

Demikian 35 contoh soal ukom rekam medis yang telah kami tampilkan, selanjutnya lakukan latihan try out ukom rekam medis di akhir postingan ini.

B. Latihan Try Out Uji Kompetensi Rekam Medis

Simulasi try out ukom rekam medis, uji kemampuanmu sekarang! Ada 30 soal berbeda tiap paket!

  • Soal ukom Gizi Paket 1 (KLIK MULAI)
  • Soal ukom Gizi Paket 2 (KLIK MULAI)
  • Soal ukom Gizi Paket 3 (KLIK MULAI)
  • Soal ukom Gizi Paket 4 (KLIK MULAI)
  • Soal ukom Gizi Paket 5 (KLIK MULAI)

Mungkin kamu juga butuh referensi seputar jurusan rekam medis! Silahkan unduh Ebook Rekam Medis, GRATIS!

Jangan lupa, untuk bagikan postingan ini yah! Kamu pasti lulus ukom, GANBATTE!

4.6/5 – (13 votes)

Yuk, Kami juga Ada di Google News, KLIK DISINI!

Artikel Direkomendasikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

2 Komentar

  1. BOHONG, katanya ad soal-soal simulasi TO Rekam medis yg tiap paketnya berbeda & bisa diklik.eh taunya balek lagi ke hlm yg sama -_- hmmt ckup tau teknik marketnya. LICIK
    -_-