Poltekkes.id – Bila Anda menderita kanker, waspadailah metastasis. Ia bisa terjadi walaupun Anda sudah mendapat pengobatan yang lazim apalagi bila tidak diobati. Ia sering terlupakan karena seperti halnya dengan kanker, nyeri menyerang ketika sudah terlambat. Pada awal umumnya tidak dirasakan nyeri.
Apa itu metastasis?
Secara harfiah (Latin) metastasis berarti migrasi atau dengan kata lain adalah penyebaran kanker, dari tempat asalnya ke tempat lain dan berdiam disitu.
Sama halnya dengan transmigrasi, perpindahan penduduk dari pulau Jawa ke Irian. Mereka tetap orang Jawa dan tidak menjadi orang Irian. Sama halnya dengan kanker payudara yang menyebar ke paru. Mereka disebut metastasis kanker payudara di paru dan bukan kanker paru.
Bagaimanakah tanda keluhannya?
Di daerah transmigrasi, setiap aturan pemerintah disesuaikan dengan budaya transmigran. Demikian juga halnya dengan penyebaran kanker. Pengobatan metastasis kanker payudara di paru tetap seperti kanker payudara dan bukan kanker paru. Sebaliknya dengan keluhan.
Baca Juga: Kok Anda bisa sakit?
Keluhan transmigran tergantung atas tempat baru seperti malaria bagi transmigran jawa di irian. Sama halnya dengan keluhan metastasis kanker payudara di paru, seolah tidak ada yang perlu ditakutkan karena ia hanyalah batuk dlsb.
Bagaimanakah transportasi dan daerah tujuan metastasis?
Transportasi metastasis dapat melalui saluran limfe, pembuluh darah, ruang di tubuh dan transplantasi. Penyebaran melalui saluran limfe disebut limfogen. Daerah tujuan penyebaran limfogen adalah kelenjar getah bening (KGB) regional. Misalnya, daerah tujuan penyebaran kanker payudara adalah (Kelenjar Getah Bening) KGB ketiak; melanoma di kaki, KGB lipat paha.
Gejala penyebaran kanker pada KGB adalah pembengkakan KGB. Penyebaran melalui pembuluh darah disebut hematogen. Daerah tujuan penyebaran hematogen adalah alat tubuh yang kaya dengan darah misalnya otak, tulang, hati dan paru.
Gejala metastasis otak adalah sakit kepala, kejang dan vertigo; tulang, nyeri dan patah tulang; hati, pembengkakan hati dan kuning; dan paru, batuk – batuk darah dan sesak napas.
Simpulan
Penyebaran melalui ruang di tubuh adalah penyeberangan karena letak yang berdekatan, ibaratnya seperti pemukim Indonesia yang menyeberang ke Malaysia. Misalnya, kanker ovarium yang menyebar ke hati. Penyebaran transplantasi biasanya berhubungan dengan penggunaan jarum dalam pengobatan kanker.