Soal Sosial Budaya dalam Praktik Kebidanan – Halo sobat Dinas.id, inilah rekomendasi contoh soal UAS, UTS Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) atau yang berkaitan dengan ilmu sosial dan budaya. Yuk, pelajari kumpulan contoh soal-soal sesuai kisi-kisi yang sering muncul tentang materi sosial budaya dalam praktik kebidanan.
*(Disertai Kunci Jawaban dan File download di akhir soal)
Soal dan Kunci Jawaban Sosial Budaya dalam Praktik Kebidanan
Untuk memudahkan mengerjakan latihan, silahkan pahami ringkasan materi di bawah ini:
Keanekaragaman suku di masyarakat Indonesia memunculkan banyaknya budaya yang terkait dengan kesehatan ibu dan anakterutama masa kehamilan, persalinan, nifas dan bayi baru lahir.
Pengaruh sosial budayayang masih kental ini secara turun temurunmasih dianut sampai saat ini.Pengetahuan dan perilaku budaya masyarakat masih banyak yang tidak sesuai dengan prinsip-prinsip kesehatan menurut ilmu kedokteran atau bahkan memberikan dampak kesehatan yang kurang menguntungkan bagi ibu dan anaknya dan sering menjadi masalah penting dalam praktik kebidanan.
Sebagai tenaga profesional seorang Bidan dalam memberikan pelayanan kebidanan di masyarakat dituntut memiliki pengetahuan yang adekuat serta menggunakan pendekatan asuhan kebidanan dan pendekatan social budaya yang akurat.
Soal Pilihan Ganda
Oke, bacalah petunjuk di bawah ini sebelum menjawab soal!
Jawablah pertanyaan berikut dengan memilih satu jawaban paling benar!
1. Ilmu pengetahuan social kemasyarakatan sangat penting dipahami oleh seorang bidan dalam menjalankan tugasnya, karena…
A. Pelayanan yang berhubungan dengan ibu hamil
B. Sebagai petugas kesehatan di Puskesmas
C. Keanekaragaman budaya dan adat istiadat
D. Status sosial ekonomi yang berbeda
2. Indonesia merupakan mayarakat majemuk yang memiliki latar belakang kebudayaan yang berbeda sebagai kekayaan bangsa yang tak ternilai terutama budaya-budaya yang terkait dengan praktik kebidanan. Sikap kita dalam kondisi ini adalah…
A. Melestarikan dan menerapkan budaya yang berhubungan dengan praktik kebidanan tersebut.
B. Memahami budaya/adat istiadat yang mempengaruhi status kesehatan
C. Menolak budaya yang ada karena tidak sesuai konsep kesehatan.
D. Menerima budaya yang ada selama tidak merugikan kesehatan
3. Pengetahuan social dan budaya yang dimiliki oleh seorang bidan akan berkaitan dengan pelayanan kesehatan yang diberikannya di masyarakat, yaitu…
A. Cara pendekatan untuk merubah perilaku masyarakat
B. Acuan dalam praktik yang diberikan.
C. Menambah wawasan kebudayaan
D. Mengikuti budaya yang ada di masyarakat
4. Perilaku sosial budaya di masyarakat ada yang mempunyai pengaruh baik dan buruk terhadap kesehatan. Budaya masyarakat yang mempunyai pengaruh buruk terhadap persalinan yaitu…
A. Minum minyak untuk memperlancar persalinan.
B. Membuka jendela/pintu rumah saat bersalin.
C. Minum rendaman rumput fatimah bila kontraksi ibu kuat.
D. Minum madu dan telor untuk menambah tenaga
5. Pantangan makanan yang masih banyak terjadi dimasyarakat merupakan perilaku kesehatan yang merugikan bagi ibu nifas maupun bayinya. Peran bidan dalam hal ini adalah…
A. Memandangnya sebagai kekayaan budaya yang perlu dilestarikan.
B. Menganut budaya tersebut karena berasal dari pengalaman orang tua.
C. Memberikan KIE tentang gizi pada masa nifas.
D. Menganjurkan agar ibu melaksanakan budaya tersebut untuk menghindari masalah yang mungkin terjadi bila diabaikan
6. Cara pendekatan sosial budaya dalam praktik kebidanan dalam bentuk pertunjukan wayang kulit yang berisi pesan kesehatan disebut…
A. Kesenian tradisional
B. Paguyuban
C. Agama
D. Pesantren
7. Informasi kesehatan yang ingin disampaikan pada masyarakat desa yang religius dapat menggunakan sarana-sarana yang ada dimasyarakat dengan metode pendekatan…
A. Paguyuban
B. Agama
C. Arisan
D. Sistem Banjar
8. Cara pendekatan yang dapat dilakukan oleh bidan di desa dalam meningkatkan cakupan pelayanan kesehatan ibu terutama pada kunjungan ibu hamil (K1) adalah…
A. Bekerja sama dengan tim kesehatan lain di Puskesmas
B. Memberikan penyuluhan kesehatan
C. Bekerjasama dengan Dukun kampung & kader
D. Kunjungan rumah
9. Bentuk peran serta masyarakat dalam upaya mengatasi permasalahan kesehatan ibu dan anak di daerah terpencil adalah….
A. Penempatan bidan di desa
B. Pembangunan Puskesmas
C. Penyelenggaraan Posyandu
D. Palatihan kader kesehatan
10. Budaya masyarakat untuk memilih tempat persalinan di rumah lebih tinggi dibandingkan dengan memilih Puskesmas atau Rumah Sakit untuk tempat persalinannya. Upaya yang bisa dilakukan oleh Pemerintah bersama dukun-gan masyarakat yaitu…
A. Pembangunan Puskesmas.
B. Penyelenggaraan Posyandu.
C. Pembangunan Polindes.
D. Pelatihan dan pembinaan Dukun kampung
11. Perkumpulan yang seringkali dibentuk untuk kepentingan sosial, diberbagai tempat merupakan pengertian dari….
A. Organisasi
B. Sistem
C. Paguyuban
D. Budaya
12. Bidan sering mengalami kegagalan dalam memberi asuhan spiritual. Hal ini disebabkan karena…
A. Memandang kebutuhan spiritual sebagai kebutuhan psiokososial
B. Menganggap kebutuhan spiritualtanggungjawabnya
C. Pengetahuan yang baik tentang spiritual
D. Merasa agama sebagai masalah yang hanya memperhatikan hubungan individu dengan penciptanya.
13. Dalam memberikan pelayanan pelayanan kebidanan di masyarakat, seorang bidan dituntut memiliki, kecuali…
A. Pengetahuan yang adekuat
B. Pendekatan asuhan kebidanan
C. Pendekatan social budaya yang akurat.
D. Pendekatan keluarga
14. Budaya dimasyarakat yang dilakukan dalam masa kehamilan dengan mak sud untuk keselamatan ibu dan janinnya seperti, kecuali…
A. Upacara mandi tujuh bulanan.
B. Cukur rambut
C. Dilarang duduk depan pintu
D. Makan nenas.
15. Budaya masyarakat pada ibu nifas seperti pantangan makan sering ber-dampak pada ibu .Masalah kesehatan yang dapat dialami ibu tersebut adalah…
A. Hipertensi
B. Anemia
C. Pre eklamsia
D. Anoreksia
16. Masyarakat kita masih banyak memilih tempat persalinannya di rumah. Keadaan ini sering dilatarbelakangi oleh budaya di masyarakat pada ibu hamil yakni…
A. Merasa aman karena persalinan ditemani oleh keluarga.
B. Tidak memerlukan biaya yang besar
C. Bidan yang tidak ada di tempat tugas
D. Polindes yang masih belum berfungsi.
17. Ibu bersalin yang bertempat tinggal di daerah pinggiran masih menggunakan Dukunkampung sebagai penolong persalinannya. Budaya ini dimungkinkan karena …
A. Kurangnya kepercayaan dengan bidan
B. Usia dukun kampung yang sudah tua
C. Pengalaman melahirkan orang tuanya dengan dukun kampung
D. Pelayanan yang diberikan dukun kampung lebih kompleks
18. Ibu nifas yang mengalami anemia, dianggap sebagai suatu keadaan yang wajar dalam masa nifas. Keadaan ini erat kaitannya dengan…
A. Kelelahan dalam masa nifas
B. Bukan sebagai masalah kesehatan
C. Budaya pantang makan pada ibu nifas
D. Biasa terjadi dalam masa nifas dan menyusui.
19. Permasalahan kesehatan anak pada dasarnya menyangkut 3 aspek, kecuali….
A. Aspek pengaturan perumahan
B. Aspek sosial budaya
C. Aspek struktur keluarga
D. Aspek bentuk perkawinan
20. Ibu yang memperlakukan anak dengan kasar baik fisik maupun verbal akan menghasilkan pribadi anak yang cenderung kasar setelah dewasa. Keadaan ini menunjukkan permasalahan kesehatan anak pada aspek…
A. Sosial politik
B. Sosial budaya.
C. Sosial psikologi
D. Sosial ekonomi
21. Di bawah ini merupakan contoh permasalahan kesehatan anak ditinjau dari aspek sosial budaya, yakni…
A. Salah asuh orang tua
B. Ketidakpatuhan
C. Pola konsumsi yang mewah
D. Keterbelakangan jasmani/mental
22. Aspek sosial yang dapat mempengaruhi kehamilan dan kelahiran, kecuali…
A. Peran gender
B. Bentuk- bentuk perkawinan.
C. Perilaku seksual
D. Sosial psikologi
23. Kebudayaan masyarakat pada ibu bersalin dengan memberikan ramuan-ramuan dengan tujuan untuk meningkatkan kontraksi uterus sehingga mempercepat proses persalinan. Sikap kita terhadap budaya tersebut adalah…
A. Mengabaikan.
B. Mengikuti budaya tersebut.
C. Menolak budaya yang ada.
D. Memberikan KIE tentang budaya yang ada
24. Memberikan minyak pada ibu hamil dengan maksud untuk melicinkan jalan lahir merupakan budaya …
A. Negatif
B. Positif
C. Tidak ada pengaruh terhadap Kesehatan
D. Sangat berpengaruh terhadap kesehatan.
25. Budaya di masyarakat berupa melubangi bibir atau telinga merupakan salah satu contoh aspek sosial yang dapat mempengaruhi kehamilan dan kelahiran pada aspek….
A. Kekuatan kultural
B. Peran gender
C. Body image altration
D. Populasi policy
26. Agama sebagai komponen integral dari budaya berperan penting dalam pembentukan persepsi klien tentang kesehatan serta dapat mempengaruhi tindakan yang tepat. Tujuan pendekatan secara agama adalah…
A. Mengeksplorasi makna agama dalam semua tindakan
B. Memeriksa cara-cara dimana agama dapat dimasukkan dalam praktik kebidanan.
C. Menguraikan kepercayaan yang tidak berhubungan dengan keselamatan
D. Menguraikan kepercayaan yang berhubungan dengan praktik semua agama
27. Upacara-upacara dalam masa kehamilan yang dilakukan dimasyarakat merupakan salah satu dari keanekaragaman budaya di Indonesia. Sikap kita sebagai bidan terhadap budaya tersebut adalah…
A. Menolak
B. Menghormati
C. Mengabaikan
D. Melarang
28. Faktor-faktor yang turut berpengaruh terhadap berbagai aspek masalah kesehatan adalah:
A. Pelayanan medik yang memadai
B. Perhatian yang besar dari instansi kesehatan.
C. Keanekaragaman budaya yang dimiliki
D. Perilaku budaya yang berdampak pada kesehatan
29. Bidan dalam memberikan pelayanan kebidanan di masyarakat tidak dituntut memiliki…
A. Pengetahuan yang adekuat
B. Menggunakan pendekatan asuhan kebidanan
C. Pendekatan social budaya yang akurat
D. Menerima semua budaya sebagai keanekaragaman
30. Kepercayaan-kepercayaan dengan berbagai istilah pamali, yaitu larangan-larangan ringan yang mempunyai sangsi di dunia dan lebih merupakan petunjuk di dunia merupakan pengertian dari….
A. Tabu
B. Mitos
C. Rumor
D. Isu
Kunci Jawaban
- C
- D
- A
- C
- C
- A
- B
- C
- C
- C
- C
- D
- D
- B
- B
- A
- C
- C
- B
- C
- C
- D
- D
- C
- C
- B
- B
- D
- D
- B
Download Soal dan Jawaban Gratis
Jika menginginkan file soal, kami menyediakan untuk di unduh secara gratis, silahkan klik tombol unduh yang kami tampilkan di bawah ini, secara otomatis anda akan diarahkan ke halaman untuk mempersiapkan file (ikuti Petunjuknya)!
Demikian prediksi soal dan jawaban UTS, UAS mata pelajaran UTS Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) atau yang berkaitan dengan ilmu sosial dan budaya yang bisa kami sajikan, disimak secara saksama yah. IPS Hebat!