Soal Teknik Isolasi RNA

soal teknik isolasi RNA

Soal Teknik Isolasi RNA – Halo sobat Dinas.id, inilah rekomendasi contoh soal UAS, UTS mahasiswa D3, D4 jurusan TLM atau Teknologi Laboratorium Medis (Analis Kesehatan). Yuk, pelajari kumpulan contoh soal-soal sesuai kisi-kisi yang sering muncul tentang materi teknik isolasi RNA.

Soal dan Kunci Jawaban Teknik Isolasi RNA

Untuk memudahkan mengerjakan latihan, silahkan pahami ringkasan materi di bawah ini:

Isolasi RNA bertujuan untuk memisahkan RNA dari zat lain sehingga dihasilkan RNA murni. Prinsip isolasi RNA meliputi tiga hal, yaitu: ekstraksi, pemurnian, dan presipitasi. Secara umum terdapat tiga dasar persyaratan isolasi RNA, yaitu: melisiskan membran sel untuk mengekspos RNA; pemisahan RNA dari zat-zat dan molekul lainnya seperti DNA, lipid, protein, dan karbohidrat; dan pemulihan RNA dalam bentuk murni. Terdapat beberapa metode isolasi RNA yaitu metode guanidine tiosianat, metode modifikasi guanidine tiosianat, metode kromatografi selulosa oligo-deoxythymine (dT), metode trizol, dan metode langsung menggunakan reagen kit.

Bacaan Lainnya

Setelah isolasi RNA dilakukan, maka proses selanjutnya adalah pengukuran konsentrasi RNA yang telah diisolasi menggunakan spektrofotometer pada panjang gelombang λ260. Kemudian dilakukan sintesis copy DNA (cDNA) menggunakan Reverse Trancriptase PCR (RT-PCR). RT-PCR berbeda dengan PCR biasa karena ada penambahan enzim Reverse Trancriptase pada proses PCR-nya.

Penambahan enzim Reverse Trancriptase bertujuan agar RNA yang telah diisolasi dapat digandakan dalam bentuk cDNA. Proses PCR ini tidak jauh berbeda dengan PCR pada umumnya, yaitu meliputi denaturasi, annealing, dan elongasi. Setelah itu, proses dilanjutkan dengan identifikasi menggunakan real time PCR maupun elektroforesis gel agarose.

Aplikasi isolasi asam nukleat untuk diagnostic di antaranya ialah untuk isolasi DNA dalam isolat Escherichia coli Multi Drug Resistance (E. coli MDR), isolasi DNA Mycobacterium tuberculosis (MTB), dan isolasi RNA Virus Influenza AI (H5N1) serta isolasi RNA virus Hepatitis C.

Isolasi DNA atau RNA ini menjadi tahap awal yang penting dalam menegakkan diagnosis penyakit yang disebabkan oleh bakteri/ virus tersebut.

Soal Pilihan Ganda

Oke, bacalah petunjuk di bawah ini sebelum menjawab soal!

Jawablah pertanyaan berikut dengan memilih satu jawaban paling benar!

1) RNA hasil isolasi selanjutnya diukur menggunakan spektrofotometer pada panjang gelombang….

A. 200

B. 250

C. 260

D. 265

2) Untuk mengetahui integritas RNA dapat dicek dengan elekroforesis gel agarose, spesies RNA yang terbanyak (molekul rRNA) pada eukariot berukuran….

A. 23S dan 16S

B. 16S dan 18S

C. 23S

D. 18S dan 28S

3) Pada proses netralisasi suspensi E. Coli MDR Ciprofloxacin, pencampuran sempurna ditandai dengan suspensi…. 

A. tidak berwarna

B. bewarna biru dan homogen

C. berwarna biru dan endapan berwarna coklat

D. tidak berwarna dan endapan berwarna coklat

4) Berikut ini metode-metode yang tidak digunakan untuk isolasi RNA, ….

A. guanidine tiosianat

B. CTAB (Cetyl Trimethyl Ammonium Bromide)

C. kromatografi selulosa oligo-deoxythymine (dT)

D. trizol

5) Senyawa yang paling efektif dalam menginaktivasi RNase selama proses ekstraksi adalah….

A. guanidin tiosianat

B. etanol dingin

C. DNase

D. kloroform

6) Agar RNA yang telah diisolasi dapat digandakan dalam bentuk cDNA, maka perlu dilakukan penambahan enzim….

A. DNA polimerase

B. Ligase

C. Reverse Trancriptase

D. RNase

7) Molekul mRNA dapat diisolasi dari RNA total dengan menggunakan….

A. guanidin tiosianat

B. ultra sentrifugasi

C. Ammonium-Choride-Potassium (ACK)

D. selulosa oligo (dT)

8) Salah satu kriteria pengambilan spesimen untuk isolasi RNA virus Influenza AI (H5N1) ialah pengambilan spesimen harus dilakukan pada….

A. saat demam

B. hari ke-1 setelah timbul gejala

C. hari ke 2–14 setelah timbul gejala

D. setelah demam turun

9) Beberapa molekul RNA pada sel eukariotik yang berperan penting dalam proses sintesis protein, yaitu mRNA, tRNA, rRNA, dan snRNA. mRNA (messenger RNA) berfungsi….

A. mentranslasi kodon-kodon mRNA menjadi asam amino

B. mempunyai peran struktural dan katalitik (ribozim) dalam ribosom

C. menyambung pra-mRNA dalam nukleus eukariotik

D. sebagai pembawa informasi yang menentukan urutan asam amino protein dari DNA ke ribosom

Kunci Jawaban

  1. C
  2. D
  3. B
  4. B
  5. A
  6. C
  7. D
  8. C
  9. D

SIMAK JUGA!

Demikian prediksi soal dan jawaban UTS, UAS mahasiswa D3, D4 jurusan TLM atau teknologi laboratorium Medis (Analis Kesehatan) yang bisa kami sajikan, disimak secara saksama yah. Sanitasi Hebat!

5/5 – (1 vote)

Yuk, Kami juga Ada di Google News, KLIK DISINI!

Artikel Direkomendasikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *