Soal Permasalahan Ketenagakerjaan dan Cara Mengatasinya

soal permasalahan ketenagakerjaan dan cara mengatasinya

Soal Permasalahan Ketenagakerjaan dan Cara Mengatasinya – Halo sobat Dinas.id, inilah rekomendasi contoh Soal-soal ekonomi kelas 11, XI KD 3.3 SMA Ujian Akhir Semester (UAS), soal Ujian Tengah Semester (UTS) genap, ganjil, gasal. Yuk, pelajari kumpulan contoh soal-soal sesuai kisi-kisi pertanyaan tentang permasalahan ketenagakerjaan dan cara mengatasinya.

Rangkuman Materi Permasalahan Ketenagakerjaan dan Cara Mengatasinya

Untuk memudahkan mengerjakan latihan, silahkan pahami ringkasan materi di bawah ini:

Permasalahan ketenagakerjaan di Indonesia:

Bacaan Lainnya
  • Tingkat pengangguran yang tinggi
  • Jumlah angkatan kerja yang tinggi
  • Rendahnya tingkat pendidikan dan keterampilan
  • Penyebaran angkatan kerja yang tidak merata
  • Perlindungan kesejahteraan tenaga kerja yang belum maksimal

Pengangguran adalah penduduk yang tidak bekerja tetapi sedang mencari pekerjaan atau mempersiapkan suatu usaha baru atau penduduk yang tidak mencari pekerjaan karena merasa tidak mungkin mendapatkan pekerjaan atau penduduk yang tidak mencari pekerjaan karena sudah diterima bekerja/ mempunyai pekerjaan tetapi belum mulai bekerja.

Jenis-jenis Pengangguran:

  • Penganggur terbuka (open unemployment)
  • Pengangguran terselubung (underemployment)
  • Pengangguran musiman
  • Pengangguran Friksional
  • Pengangguran karena Upah Terlalu Tinggi
  • Pengangguran Struktural
  • Pengangguran vountary
  • Pengangguran Teknologi
  • Pengangguran potensial

Penyebab Terjadinya Pengangguran karena:

  • Tekanan demografis dengan jumlah dan komposisi angkatan kerja yang besar.
  • Pertumbuhan ekonomi yang jauh lebih kecil daripada pertumbuhan angkatan kerja.
  • Jumlah lapangan kerja yang tersedia lebih kecil dari jumlah pencari kerja.
  • Kompetensi pencari kerja tidak sesuai dengan pasar kerja.
  • Terjadi pemutusan hubungan kerja (PHK) yang disebabkan, antara lain perusahaan yang menutup atau mengurangi bidang usahanya akibat krisis ekonomi atau keamanan yang kurang kondusif, peraturan yang menghambat investasi, hambatan dalam proses ekspor-impor, dan sebagainya.
  • Kurang efektifnya informasi pasar kerja bagi para pencari kerja.
  • Berbagai regulasi dan perilaku birokrasi yang kurang kondusif bagi pengembangan usaha.
  • Masih sulitnya arus masuk modal asing.
  • Iklim investasi yang belum kondusif.
  • Tekanan kenaikan upah di tengah dunia usaha yang masih lesu.
  • Ketimpangan pendapatan.
  • Stabilitas politik yang tidak stabil.
  • Perilaku proteksionis sejumlah negara maju dalam menerima ekspor dari negara-negara berkembang, termasuk Indonesia.
  • Keberadaan pasar global.

Dampak Pengangguran yaitu:

  • Pendapatan nasional menurun
  • Pendapatan perkapita rendah
  • Produktivitas rendah
  • Upah rendah
  • Investasi dan Pembentukan modal rendah
  • Sumber utama kemiskinan
  • Pemborosan sumber daya dan potensi yang ada
  • Dampak sosial lainnya (Beban keluarga dll)

Cara Mengatasi Pengangguran antara lain:

  • Menciptakan kesempatan kerja
  • Menumbuhkan usaha-usaha baru, memperluas kesempatan berusaha
  • Meningkatkan keterampilan tenaga kerja menuju profesionalisme
  • Meningkatkan kualitas tenaga kerja
  • Menumbuhkembangkan usaha mikro dan usaha kecil yang mandiri
  • Penempatan tenaga kerja Indonesia memiliki kompetensi dengan kualitas yang memadai di luar negeri

Upah merupakan kompensasi (balas jasa) yang diberikan kepada pekerja karena telah memberikan tenaganya kepada perusahaan. Pembayaran upah bisa dilakukan harian, mingguan atau bulanan.

Macam-macam sistem upah, antara lain:

  • Upah menurut waktu
  • Upah menurut prestasi
  • Upah borongan
  • Upah premi
  • Upah partisipasi
  • Upah mitra usaha
  • Upah indeks biaya hidup
  • Upah skala berubah
  • Upah produksi
  • Upah bagi hasil

Soal Pilihan Ganda

Oke, bacalah petunjuk di bawah ini sebelum menjawab soal!

Pilihlah satu jawaban yang paling benar!

1. Perhatikan pernyataan berikut ini:

1) Tingkat pengangguran tinggi

2) Jumlah angkatan kerja tinggi

3) Tingkat pendidikan dan keterampilan rendah

4) Penyebaran angkatan kerja merata

5) Perlindungan kesejahteraan tenaga kerja maksimal

Yang merupakan permasalahan ketenagakerjaan adalah ….

A. 1), 2) dan 3)

B. 1), 3) dan 5)

C. 2), 3) dan 4)

D. 2), 4) dan 5)

E. 3), 4) dan 5)

2. Penduduk yang tidak bekerja tetapi sedang mencari pekerjaan atau mempersiapkan suatu usaha baru atau penduduk yang tidak mencari pekerjaan karena merasa tidak mungkin mendapatkan pekerjaan atau penduduk yang tidak mencari pekerjaan karena sudah diterima bekerja/ mempunyai pekerjaan tetapi belum mulai bekerja merupakan ….

A. pekerja

B. pengangguran

C. angkatan kerja

D. pencari kerja

E. bukan angkatan kerja

3. Pada saat hasil panen cengkihnya melimpah Pak Toni memiliki penghasilan yang besar dan cukup untuk memenuhi kebutuhan keluarganya. Namun pada saat paceklik penghasilan Pak Toni tidak ada sama sekali, untung isterinya membuka usaha warung kecil-kecilan. Pak Toni termasuk jenis pengangguran ….

A. terbuka

B. terselubung

C. musiman

D. friksional

E. structural

4. Pak Anto terkena pemutusan hubungan kerja (PHK) karena perusahaanya tidak mampu menutup tingginya biaya produksi akibat inflasi dan krisis ekonomi. Pak Anto termasuk pengangguran ….

A. terselubung

B. friksional

C. musiman

D. terbuka

E. siklis

5. Pernyataan berikut ini yang menyebabkan terjadinya pengangguran adalah ….

A. efektifnya informasi pasar kerja bagi para pencari kerja

B. kompetensi pencari kerja sesuai dengan pasar kerja

C. pertumbuhan ekonomi yang jauh lebih besar daripada pertumbuhan angkatan kerja

D. tekanan demografis dengan jumlah dan komposisi angkatan kerja yang besar

E. berbagai regulasi dan perilaku birokrasi yang sangat kondusif bagi pengembangan usaha

6. Persoalan pengangguran bukan hanya menyangkut masalah ekonomi, melainkan juga masalah sosial. Dampak yang ditimbulkannya akan berpengaruh terhadap pelaksanaan pembangunan nasional baik dalam jangka pendek maupun jangka panjang misalnya ….

A. pendapatan nasional meningkat

B. produktivitas kerja tinggi

C. investasi dan pembentukan modal tinggi

D. pendapatan perkapita naik

E. menjadi beban keluarga

7. Pemerintah berupaya mengatasi masalah pengangguran dengan melakukan berbagai upaya di bawah ini, kecuali ….

A. menurunkan kualitas tenaga kerja

B. menciptakan kesempatan kerja baru

C. meningkatkan keterampilan tenaga kerja menuju profesionalisme

D. menumbuhkembangkan usaha mikro dan usaha kecil yang mandiri

E. menumbuhkan usaha-usaha baru, memperluas kesempatan berusaha

8. Masalah pengangguran dapat memengaruhi pendapatan nasional. pernyataan berikut yang benar berkaitan dengan permasalahan tersebut adalah ….

A. semakin banyaknya pengangguran,semakin cepat laju pertambahan penduduk

B. tingkat kriminalitas cendrung meningkat sehingga mengurangi pertumbuhan ekonomi

C. meningkatnya pengangguran akan menyebabkan meningkatnya pendapatan nasional

D. meningkatnya biaya yang harus dikeluarkan pemerintah untuk memperluas lapangan pekerjaan

E. pengangguran tidak memperoleh gaji,sementara gaji atau pengahasilan seseorang merupakan salah satu unsur pendapatan nasional

9. Penetapan upah di Indonesia dilakukan dengan menetapkan upah ….

A. regional

B. minimum

C. maksimum

D. absolut

E. provinsi

10. Petani penggarap mengerjakan sawah milik orang lain dengan bagi hasil separohan. Artinya, bila sawah menghasilkan dua ton beras, petani penggarap mendapat satu ton dan pemilik sawah juga mendapat satu ton. Sistem upah yang diterapkan dalam kondisi ini adalah upah ….

A. premi

B. borongan

C. bagi hasil

D. mitra usaha

E. skala berubah

Kunci Jawaban dan Pembahasan

1. A → Pembahasan:

Permasalahan ketenagakerjaan di Indonesia:

  • Tingkat pengangguran yang tinggi
  • Jumlah angkatan kerja yang tinggi
  • Rendahnya tingkat pendidikan dan keterampilan
  • Penyebaran angkatan kerja yang tidak merata
  • Perlindungan kesejahteraan tenaga kerja yang belum maksimal

2. B → Pembahasan: Pengangguran adalah penduduk yang tidak bekerja tetapi sedang mencari pekerjaan atau mempersiapkan suatu usaha baru atau penduduk yang tidak mencari pekerjaan karena merasa tidak mungkin mendapatkan pekerjaan atau penduduk yang tidak mencari pekerjaan karena sudah diterima bekerja/ mempunyai pekerjaan tetapi belum mulai bekerja.

3. C → Pembahasan: Pengangguran musiman adalah pengangguran yang biasa terjadi pada sektor pertanian, misalnya di musim paceklik. Di mana banyak petani yang menganggur, karena telah usai masa panen dan menunggu musim tanam selanjutnya.

4. E → Pembahasan:

Pengangguran konjungtur/siklis (cyclical unemployment) adalah pengangguran yang berkaitan dengan turunnya kegiatan perekonomian suatu negara. Pada masa resesi, tingkat pengangguran siklis akan semakin meningkat karena dua faktor berikut.

  • Jumlah orang yang kehilangan pekerjaan terus meningkat.
  • Dibutuhkan waktu yang lebih lama lagi untuk mendapatkan pekerjaan.

5. D → Pembahasan:

Penyebab terjadinya pengangguran di suatu negara, di antaranya adalah sebagai berikut.

  • Tekanan demografis dengan jumlah dan komposisi angkatan kerja yang besar.
  • Pertumbuhan ekonomi yang jauh lebih kecil daripada pertumbuhan angkatan kerja.
  • Jumlah lapangan kerja yang tersedia lebih kecil dari jumlah pencari kerja.
  • Kompetensi pencari kerja tidak sesuai dengan pasar kerja.
  • Terjadi pemutusan hubungan kerja (PHK) yang disebabkan, antara lain perusahaan yang menutup atau mengurangi bidang usahanya akibat krisis ekonomi atau keamanan yang kurang kondusif, peraturan yang menghambat investasi, hambatan dalam proses ekspor-impor, dan sebagainya.
  • Kurang efektifnya informasi pasar kerja bagi para pencari kerja.
  • Berbagai regulasi dan perilaku birokrasi yang kurang kondusif bagi pengembangan usaha.
  • Masih sulitnya arus masuk modal asing.
  • Iklim investasi yang belum kondusif.
  • Tekanan kenaikan upah di tengah dunia usaha yang masih lesu.
  • Ketimpangan pendapatan.
  • Stabilitas politik yang tidak stabil.
  • Perilaku proteksionis sejumlah negara maju dalam menerima ekspor dari negara-negara berkembang, termasuk Indonesia.
  • Keberadaan pasar global

6. E → Pembahasan: Dampak pengangguran salah satunya adalah si penganggur akan menjadi beban keluarganya sendiri akibat tidak memiliki pekerjaan.

7. A → Pembahasan:

Cara Mengatasi Pengangguran antara lain:

  • Menciptakan kesempatan kerja
  • Menumbuhkan usaha-usaha baru, memperluas kesempatan berusaha
  • Meningkatkan keterampilan tenaga kerja menuju profesionalisme
  • Meningkatkan kualitas tenaga kerja
  • Menumbuhkembangkan usaha mikro dan usaha kecil yang mandiri
  • Penempatan tenaga kerja Indonesia memiliki kompetensi dengan kualitas yang memadai di luar negeri

8. E → Pembahasan: Masalah pengangguran dapat memengaruhi pendapatan nasional karena pengangguran tidak memperoleh gaji,sementara gaji atau pengahasilan seseorang merupakan salah satu unsur pendapatan nasional.

9. B → Pembahasan: Di Indonesia pengusaha bisa memilih sistem upah yang sesuai untuk jenis perusahaannya, akan tetapi pemerintah memiliki kewajiban menetapkan berapa besarnya upah minimum yang harus diterima pekerja agar bisa hidup layak.

10. C → Pembahasan: Sistem upah bagi hasil, yakni pemberian upah dengan memberikan bagian tertentu kepada pekerja dari hasil (keuntungan) yang diperoleh. Sistem ini biasa dipakai di sektor pertanian.

Demikian prediksi soal dan jawaban UTS, UAS modul ekonomi Kelas 11, XI SMA yang bisa kami sajikan, disimak secara saksama yah. Merdeka Belajar!

5/5 – (1 vote)

Yuk, Kami juga Ada di Google News, KLIK DISINI!

Artikel Direkomendasikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *